Buyung: Respons Tuduhan Korupsi, Busyro Harusnya Tiru Mahfud MD

nadiaztonama | Juli 30, 2011 pada 22:33 | Categories: writing | URL: http://wp.me/p9SCD-Yv

Buyung: Respons Tuduhan Korupsi, Busyro Harusnya Tiru Mahfud MD Farid Aji Prakosa - detikNews Buyung: Respons Tuduhan Korupsi, Busyro Harusnya Tiru Mahfud MD Jakarta - Pembentukan Komite Etik KPK untuk merespons tuduhan Nazaruddin dianggap sikap kurang berani Ketua KPk Busyro Muqoddas. Busyro seharusnya bisa meniru langkah Ketua MK Mahfud MD yang membentuk tim independen beranggotakan orang luar. "Terus terang saya kecewa berat kenapa Busyro dalam membuat komite etik, 7 (anggota) itu orang dalam kenapa dia nggak lebih terbuka dan lebih percaya diri seperti Mahfud MD," ujar advokat senior, Adnan Buyung Nasution usai acara peluncuran buku 'Pesan-pesan Islam, Kumpulan Kuliah H Agus Salim' yang diselenggarakan Yayasan H Agus Salim, di Museum Nasional, Jl Medan Merdeka Barat, Sabtu (30/7/2011). Menurut Buyung, Mahfud dianggap berani membentuk tim independen yang beranggotakan orang luar MK. Sehingga tim bekerja dengan bebas dan independen. "Begitu dituduh MK ada korupsi di dalamnya, ia (Mahfud) membentuk tim 5 termasuk si penuduh Refly Harun dan 4 orang lainnya. Ada saya di situ, ada Bambang Harimukti dan sebagainya. Jadi kita tim 5 itu bebas berekspresi apa saja," jelasnya. Buyung menjelaskan, pembentukan tim independen sangat tepat untuk menilai pelanggaran kode etik yang dilakukan pimpinan KPK. "Nah kalau Busyro yang jadi ketuanya, siapa yang memeriksa Busyro kalau komite etik yang dia yang pimpin. Itu salah besar menurut saya. Ya sekarang kalau sudah terlanjur terbentuk ngga bisa lagi kita bubarkan kan nggak pantas juga. Lebih baik ditambah saja sama orang luar lagi yang kredibel," papar pendiri YLBHI ini.

Ragomku : situs warta era digital

Sabtu, 30 Juli 2011

Find us on:

detikcom

.: Politik |

Hukum |

Peristiwa |

Kriminal |

Opini Anda | Info Anda | Forum | Foto | TV :.

Trending Topics KPK | Marzuki | Nazaruddin | DPR | lembaga

Sabtu, 30/07/2011 13:16 WIB

JK Nilai Pola Pikir Marzuki Alie Melanggar Hukum
Sabtu, 30/07/2011 14:20 WIB

Pernyataan Marzuki Soal KPK Bisa Cerminkan PD Pro-koruptor
Sabtu, 30/07/2011 15:21 WIB

Memaafkan Koruptor? Oh Tidak Bisa!
Sabtu, 30/07/2011 11:28 WIB

FPI Konvoi ke Istana, Awas Macet
Sabtu, 30/07/2011 10:20 WIB

Malam Penuh Godaan di Walking Street Pattaya
Sabtu, 30/07/2011 07:55 WIB

Pelaku Pembunuhan Keluarga Polisi di Bandung Berhasil Dibekuk

Sabtu, 30/07/2011 20:10 WIB

Imbas Tabligh Akbar di Tanjung Barat, Penumpang Angkot Telantar

Tabligh akbar di Jalan Tanjung Barat, Jakarta Selatan berimbas pada penumpang angkutan yang menuju arah Depok. Para penumpang telantar karena hanya sedikit angkutan kendaraan yang beroperasi. Berita Terkait:

» Ada Tabligh Akbar, Jl Tanjung Barat Arah Depok Macet Total

» Demo FPI Rampung, Arah Bundaran HI & Harmoni Macet

NATO serang parabola TV Libia

Sabtu, 30/07/2011 12:34 WIB

Gaddafi ejek Inggris soal kematian pemimpin pemberontak
Sabtu, 30/07/2011 12:32 WIB

Chavez menyasar kelas menengah

Sari Berita

Berita Sebelumnya

Sabtu, 30/07/2011 18:41

Anggota Koramil Diperiksa Terkait Pembunuhan 1 Keluarga Polisi di Bandung
Sabtu, 30/07/2011 18:23

Pembunuhan Keluarga Polisi di Bandung Direncanakan Sepekan Sebelumnya
Sabtu, 30/07/2011 18:11

Gubernur Jateng Tolak Tanah Bengkok Jadi Relokasi Pengungsi Merapi
Sabtu, 30/07/2011 17:59

Buyung: Yang Dibubarkan Seharusnya PD dan DPR Bukan KPK!
Sabtu, 30/07/2011 17:56

Anwar Ibrahim Tak Percaya Lagi Sistem Hukum Malaysia
Sabtu, 30/07/2011 17:47

KPK Sudah Diawasi Publik, Tak Perlu Lembaga Pengawas
Sabtu, 30/07/2011 17:31

Banyak Pendukung, Anas Tak Mudah Dipecat dari Demokrat
Sabtu, 30/07/2011 17:12

Pendiri Demokrat Dukung Marzuki Bubarkan KPK
Sabtu, 30/07/2011 16:58

Jika Koruptor Dimaafkan, Maling Ayam Juga Dimaafkan?
Sabtu, 30/07/2011 16:56

Usulan FBR dkk Jadi Barisan Keamanan Sebaiknya Dipikir Ulang
Sabtu, 30/07/2011 16:39

Korupsi Kejahatan Luar Biasa, Tak Bisa Selesai Dengan 'Maaf'
Sabtu, 30/07/2011 16:17

Anies Baswedan: Marzuki Alie di Pihak Mana, Koruptor?
Sabtu, 30/07/2011 16:16

Pengungsi Merapi Minta Kasur pada Menko Kesra
Sabtu, 30/07/2011 16:12

MA Putuskan Lahan Taman Sriwedari Solo Dikembalikan ke Negara
Sabtu, 30/07/2011 16:11

Tim Sukses SBY di Pilpres 2004 & 2009 Gelar Reuni Akbar
INDEKS BERITA

ProKontra Index

FBR dkk Jadi Barisan Keamanan Hingga RT/RW

Ormas pemuda FBR, Forkabi, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Barisan Muda Betawi, Pemuda Pancasila (PP) dan Kembang Latar, meneken perdamaian. Walikota Jaksel Sjahrul Effendi berniat menjadikan mereka sebagai barisan keamanan hingga level RT/RW. Jika setuju dengan Sjahrul, pilih Pro!
Pro
4%

Kontra
96%

Lapsus Index

Jumat, 29/07/2011 16:59 WIB

Pemanasan Ani vs Ani

Fitnah Memperkuat Sri Mulyani
Jumat, 29/07/2011 14:57 WIB

Pemanasan Ani vs Ani

Mengukur Peluang Dua Ani
Jumat, 29/07/2011 14:42 WIB

Pemanasan Ani vs Ani

Belajar Capres ke Argentina