Udin Sengkotek: BALITA DIARE GANTI SUSU

Balita diare lantaran minum susu, "ganti susunya". Kata petugas medis, ditempat kita membawa balita tersebut berobat, yang mana petugas medis tidak tanya susu merek apa yang dikasih kepada balita tersebut, mereka tidak tahu juga susu merek apa saja yang mengandung bakteri yang berbahaya terhadap bayi, sekurang kurangnya yang menyebabkan diare terhadap balita, seharusnya dicatat jenis/merek susu apasaja yang sering menimbulkan diare terhadap balita dan catat pula susu jenis apasaja yang ada dipasar, kemudian dipisahkan nama yang bermasalah dengan yang aman juga , jadi apabila terdapat kejadian seperti diatas, tinggal menganjurkan saja susu yang mana harus diminum dan yang mana yang tidak boleh, karena merek ini yang sering menyebabkan balita diare, jangan cuma disuruh mengganti susunya saja, tapi tidak disebutkan merek susu penggantinya yang aman terhadap balita, yang tidak mengandung bakteri berbahaya terhadap pencernaan balita, jangan balita disuruh mencoba semua susu hanya sekedar mencari merek susu yang cocok buat bayi kita, ini termasuk tanggung jawab mereka sebagai profesi yang digeluti mereka sebagai para medis

Mengapa pada saat panen padi harga anjlok?

, ini semua terjadi karena ulah para tengkolak, yang selalu mempermainkan harga, karena sebahagian petani kekurangan dana, terpaksa pinjam dengan lintah darat, dengan perjanjian dibayar dengan hasil panen padi, ada juga harga padi tersebut sudah disepakati dengan harga kalau panen biasanya sampai mencapai harga berapa, umpamanya kalau musim panen harganya 1kg RP2000,- para lintah darat tersebut paling berani beli seribu delapan ratus rupiah satu kilogramnya, bahkan ada yang lebih murah dari harga tersebut, alasannya barang yang belum ada, sedang petani sangat memerlukan uang untuk beli pupuk yang saat itu juga menghilang dari pasar, dengan begitu harga setiap musim panen selalu turun, karena sebelum panen oleh sebagian petani harga sudah ditentukan dengan harga kebiasaan, bahkan ada juga buruh tani yang ikut berperan seperti untuk menjatuhkan harga dengan cara terpaksa karena tuntutan perut dan kebutuhan lainnya.

UJI COBA KESEBELASAN KITA, agar mereka tidak selalu kalah dengan kesebelasan dari negara lain, supaya biaya lebih murah uji coba tidak perlu dengan kesebelan dunia yang terkenal seperti MU atau ARSENAL, tapi uji saja dengan kesebelan+..(...) lokal, mungkin anda bertanya dimana mencari kesebelasan lokal+... Tersebut, tentu saja mudah mencarinya, sebab semua semua kesebelasan bisa dijadikan kesebelasan+... , karena kesebelasan yang kumaksud adalah kesebelasan+1,2,3 dst..., meskipun kesebelasan lokal dapat mengatasi kesebelasan divisi utama dan kalau kesebelasan divisi utama kalah tidak dipermalukan karena musuhnya lebih banyak, selain itu pemain tidak takut kalah dengan kesebelasan lokal yang tersebut, jadi pemain tidak merasa tertekan, sebab yang menentukan menang atau kalah dalam suatu pertandingan adalah tekanan mental tersebut, makanya kebanyakan pertandingan kandang dimenangkan oleh kesebelasan tuan rumah, kalau kita bisa menghilangkan rasa tertekan inilah pertandingan bisa dimenangkan, dengan cara begini, divisi utama tidak memandang enteng lawan main dan tidak takut kalah dan dipermalukan, karena musuh terlebih banyak, dengan begini pemain bebas menampilkan kemampuan masing masing. Kesebelasan kita tidak perlu berlatih mencari kesebelasan yang lebih kuat dengan bayaran mahal. Cara mainnya, kalau kesebelasan+1 tidak dapat mengimbangi, sepuluh menit kemudian tambah satu, tidak sanggup juga tambah satu lagi dan begitu seterusnya, anggap seperti latihan main catur yang lawan mainnya bisa mencapai belasan orang lebih. Saya rasa tidak salahnya kalau kita mencoba, sebab: "tidak akan ada perubahan tanpa mencoba terlebih dulu" (udin)

NEGERI SEBERANG LAUT

Di negeri seberang laut berdiam sepasang suami isteri dengan satu anak yang masih belita, anak tersebut berusia sekitar dua tahun setengah, mereka tinggal di gubuk sederhana peninggalan orang tua sang suami yang hanya seorang sopir truk yang sangat berjasa kepada petugas jembatan timbang, yang hidupnya berkecukupan, atas jasa para sopir seperti mereka itu petugas jembatan timbang bisa menyekolahkan anak mereka keluar dari negeri seberang laut, sebagai para calon koruptor baru setelah mendapat gelar sarjana bidang ekonomi, karena biaya sekolah hasil dari korupsi, tentu hasilnya untuk korupsi pula, apalagi sang anak akan menjadi pimpinan jembatan timbang pula, sedangkan anak sopir menjadi sopir pula mengikuti jejak sang ayah untuk menghidupi anak isteri dirumah. Pada suatu hari sang isteri, berkata, "mengapa harus menyuap dijembatan timbang?..", sang suami menjawab: "karena kelebihan muatan!", isteri bertanya lagi, "mengapa muatan harus lebih?", suami: "karena kalau muatan hanya pada batas yang ditentukan, tidak mencukupi ongkos operasional, sedang perjalanan jauh dan perlu tambah ongkos makan beberapa kali!", isterinya bertanya kembali: "mengapa pemerintah tidak menaikkan batas muatan sesuai dengan kemampuan truk tersebut?", suami: "mungkin takut jalan cepat rusak, meski pada umumnya semua truk memuat sesuai kemampuannya bukan pada batas muatan!", isteri: "kalau begitu muatan sama saja banyaknya, yaitu diatas yang ditentukan pemerintah, cuma yang beda antara bisa dipungli atau tidak, karena kalau pemerintah menentukan muatan sebatas kemampuan truk, mungkin sempit lorong untuk pungli, sudah bu!,saya mau kerja, assalamu'alaikum!!!",sang suami sambil meninggalkan isterinya yang masih penasaran ingin masih bertanya kepada suaminya, "wa'alaikum salam" jawabnya sambil memperhatikan suaminya menghilang ditikungan gang sempit didepan rumahnya.

SAMARINDA 2011

Udin Sengkotek

Wikipedia

4/04/2011

BALITA DIARE GANTI SUSU

Teman Teman

CARI APAPUN 86

Blog Archive

Popular Posts

Contact Form

Followers